Dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik, tim medis dari Satgas Ops Damai melakukan kunjungan langsung ke rumah warga lanjut usia di Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan perhatian khusus kepada para lansia yang sering kali tidak mendapatkan akses mudah ke layanan kesehatan.
Program ini menunjukkan komitmen dari pihak berwenang untuk menjangkau masyarakat di daerah terpencil. Dengan meningkatkan akses layanan kesehatan, diharapkan kualitas hidup para lansia dapat meningkat dan mereka merasa diperhatikan oleh pemerintah. Tentu saja, hal ini juga menekankan pentingnya gotong royong dalam menangani isu kesehatan bersama-sama.
Kegiatan Pelayanan Kesehatan di Wilayah Terpencil
Kegiatan yang dipimpin oleh IPDA Syahri Mahyudin bersama tim medis ini melakukan pemeriksaan dan pengobatan langsung di rumah pasien. Dua pasien yang mendapat kunjungan adalah Ibu Anaci Wanewar, seorang lansia berusia 85 tahun, dan Ibu Salomina Senere yang berusia 72 tahun. Kedua warga ini tinggal di Kampung Sarmo dan Kampung Tafarewar, distrik yang mungkin sulit diakses untuk layanan kesehatan tradisional.
Kunjungan ini bukan hanya memberikan kesehatan fisik, tetapi juga memberikan dampak psikologis positif bagi para lansia. Banyak dari mereka merasa terabaikan dan kehadiran tim medis menjadi sinyal positif bahwa mereka tidak sendirian. Dari data yang ada, layanan kesehatan di daerah pedalaman seringkali tidak mencukupi, sehingga kegiatan seperti ini menjadi sangat penting. Berdasarkan survei, sebagian besar lansia di Papua mengaku kesulitan mendapatkan perawatan yang layak dan mudah dijangkau.
Strategi Pendekatan Kemanusiaan oleh Polri
Kegiatan home visit ini tidak hanya sekadar memberikan pengobatan, tetapi juga menunjukkan bahwa Polri hadir dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani menyatakan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata kehadiran Polri yang membawa dampak positif. Ini menunjukkan bahwa tugas Polri tidak hanya sebatas penegakan hukum, tetapi juga peran mereka dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di daerah yang jauh dari pusat kota.
Dalam penerapan pendekatan kemanusiaan ini, Satgas Ops Damai Cartenz berkomitmen untuk rutin melakukan kegiatan serupa. Kombes Pol. Yusuf Sutejo menegaskan bahwa misi kemanusiaan sangat penting dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Dengan melakukan kegiatan seperti pengobatan gratis, Polri berharap masyarakat merasa lebih aman dan terlindungi.
Secara keseluruhan, kegiatan ini mendapat tanggapan positif. Banyak keluarga pasien mengungkapkan rasa syukur mereka atas perhatian yang diberikan. Ini adalah langkah awal namun signifikan dalam menciptakan hubungan yang lebih baik antara Polri dan masyarakat, membuka jalur komunikasi dan kerja sama yang lebih baik di masa mendatang. Dengan memprioritaskan kesehatan lansia, diharapkan kualitas hidup secara keseluruhan di wilayah Papua dapat meningkat.
