Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) baru-baru ini menggelar kegiatan pembekalan PPL 2 (Program Pengenalan Lapangan) bagi mahasiswa. Acara ini berlangsung di Ruang Seminar Gedung Rektorat UMBY dengan susunan yang interaktif, menghadirkan berbagai narasumber berkompeten di bidang pendidikan.
Tercatat sebanyak 107 peserta hadir dalam acara ini, yang terdiri dari mahasiswa reguler, program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), dan peserta PPL Internasional. Kegiatan yang dihadiri oleh pimpinan fakultas ini menjadi titik awal yang penting bagi mahasiswa untuk bersiap menghadapi dunia pendidikan dan profesional.
Pentingnya Pembekalan Pra-PPL
Pembekalan ini menjadi langkah strategis dalam menyiapkan mahasiswa agar memahami peran dan tanggung jawab mereka sebagai calon pendidik. Dekan FKIP menekankan pentingnya komitmen institusi dalam membekali lulusan agar mampu beradaptasi dengan baik di lingkungan pendidikan. Dalam pembekalan ini, mahasiswa diberikan berbagai materi yang berkaitan dengan operasional PPL, termasuk penempatan, durasi praktik, dan etika profesional.
Data menunjukkan bahwa kehadiran pembekalan ini cukup efektif mendukung mahasiswa dalam persiapan PPL. Melalui narasumber yang berpengalaman, mahasiswa dapat memahami apa yang seharusnya mereka lakukan untuk menjaga integritas mereka sebagai calon guru.
Pelajaran Berharga dari Pembekalan
Salah satu materi yang paling berimpact adalah teknik perencanaan dan strategi mengajar. Narasumber mendiskusikan cara membangun suasana kelas yang kondusif dan inklusif, penting bagi mahasiswa dalam menerapkan pembelajaran yang lebih efektif. Mengajar bukan sekadar tentang menyampaikan materi; ini tentang menciptakan pengalaman yang mendalam bagi peserta didik.
Pembekalan ini juga membahas aspek kebugaran dan kesejahteraan mental bagi calon pendidik. Dalam dunia pendidikan modern, seorang guru tidak hanya bertanggung jawab atas pengajaran tetapi juga kesejahteraan siswa mereka. Oleh karena itu, sudut pandang ini mengajarkan mahasiswa untuk menjadi lebih sadar akan tanggung jawab mereka di dalam dan di luar kelas.
Dengan adanya pembekalan semacam ini, diharapkan mahasiswa merasa lebih siap saat terjun ke lapangan. Diskusi aktif dan antusiasme peserta selama acara mencerminkan kebutuhan akan pelatihan praktis yang mendukung mereka dalam menjalankan tugas selama PPL. Hal ini membuktikan bahwa pembekalan bukan hanya sekadar formalitas, tetapi juga penguatan materi yang mendorong keberhasilan mereka dalam pendidikan.