Dalam era digital saat ini, kemampuan dalam bidang videografi menjadi salah satu aset berharga, terutama bagi generasi muda. Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (UHAMKA) telah mengadakan kegiatan yang bertujuan untuk menyuntikkan semangat kreatif di kalangan siswa, dengan tema “Digital Youth in Action”. Kegiatan ini fokus pada peningkatan daya tarik wisata Pulau Tidung melalui kreativitas videografi yang ditujukan untuk siswa SMKN 61 Jakarta.
Acara ini, yang berlangsung pada hari Rabu, 16 Juli 2025, merupakan bagian dari inisiatif Tidung Green Wave. Inisiatif ini berupaya menciptakan kolaborasi antara mahasiswa dan siswa di wilayah pesisir, memberikan kontribusi yang positif terhadap perkembangan pariwisata lokal melalui pengabdian masyarakat. Dalam konteks ini, sebanyak 25 siswa kelas 11 SMKN 61 Jakarta mengikutinya dengan antusiasme tinggi, siap untuk belajar dan mengekplorasi dunia videografi yang menarik.
Kegiatan Workshop Videografi untuk Siswa
Workshop ini memiliki tujuan strategis untuk membekali siswa dengan keterampilan dasar videografi. Mahasiswa FISIP UHAMKA mengisi waktu mereka dengan memberikan pengalaman praktis, mengajarkan teknik dasar videografi seperti pengambilan gambar, proses editing sederhana, dan pembuatan konten video menarik untuk media sosial. Pelatihan ini dirancang untuk memberi siswa kepercayaan diri dalam mempromosikan potensi wisata Pulau Tidung dengan cara yang kreatif.
Satu hal yang menarik perhatian adalah semangat para peserta yang mencerminkan minat mereka di bidang multimedia dan pariwisata. Dalam sesi pelatihan, mahasiswa UHAMKA tidak hanya menyampaikan teori, tetapi juga berbagi pengalaman praktis. Mohammad Rakha Widyadhana, selaku Ketua Pelaksana, menyatakan pentingnya kolaborasi ini bagi siswa. “Kegiatan ini memberikan mereka keterampilan yang mungkin mereka butuhkan untuk masa depan,” ujarnya, menggarisbawahi inti dari program tersebut.
Tips dan Strategi dalam Videografi
Selain materi dasar produksi video, sesi workshop juga mencakup beberapa tips dan strategi yang sangat berguna bagi siswa. Narasumber utama dalam acara ini, Muhammad Rizki Maulana, mahasiswa yang berpengalaman dalam cinematography, berbagi teknik pengambilan gambar yang efektif. Ia membahas pengaturan cahaya, cara menentukan angle yang tepat, dan menggunakan smartphone untuk editing. Dengan penyampaian yang santai dan interaktif, suasana menjadi lebih hidup, dan peserta sangat terlibat dalam diskusi tersebut.
Antusiasme para siswa terlihat jelas saat mereka mengajukan pertanyaan terkait aplikasi editing, cara menarik untuk membuat video, danTips mengatasi kendala teknis yang sering dihadapi di lapangan. Hal ini menunjukkan bahwa anak-anak di Pulau Tidung memiliki aspirasi tinggi untuk berkarier di bidang digital. Praktik langsung dalam pembuatan shooting, wawancara, dan pengaturan komposisi gambar menjadi pengalaman berharga bagi mereka untuk meningkatkan kemampuan sebagai digital storyteller.